Review Broker FXCM
Broker FXCM termasuk salah satu broker penyedia layanan trading forex terpopuler. Perusahaan yang menaunginya, Forex Capital Markets Ltd, telah mengantongi ijin dari berbagai regulator kelas atas seperti FCA Inggris, ASIC Australia, dan lain sebagainya. Dahulu, FXCM juga sempat teregulasi oleh NFA/CFTC Amerika Serikat setelah terbelit masalah keuangan pasca Black Thursday 2015. Meski demikian, FXCM hingga kini masih termasuk broker forex terdepan di dunia.
Baca Juga : Review Broker InstaForex
Sejarah Broker FXCM
Broker FXCM didirikan pada tahun 1999 di New York, Amerika Serikat. Awalnya, perusahaan ini menggunakan nama Shalish Capital Market, tetapi kemudian rebranding menjadi FXCM. Ekspansi pertamanya ke Inggris berlangsung sukses, sehingga broker FXCM kemudian memperluas jaringannya di berbagai negara lain.
Pada tahun 2010, FXCM menjadi broker terbesar di dunia dengan jumlah klien lebih dari 200,000 orang dan aset sebesar USD800 Juta. Di tahun yang sama, FXCM juga berhasil melaksanakan Initial Public Offering (IPO), sehingga menjadi salah satu broker forex yang melantai di bursa New York Stock Exchange (NYSE). Namun, setahun kemudian, FXCM dikenai denda oleh regulator AS atas tuduhan malpraktik berupa slippage atas eksekusi harga.
Pada 15 Januari 2018, menyusul pergerakan drastis pada Franc Swiss pasca pengumuman bank sentral Swiss (Black Thursday), broker FXCM mengalami kebangkrutan dan tak mampu memenuhi persyaratan modal minimal bagi perusahaan pialang di Amerika Serikat. Meskipun FXCM berhasil mendapatkan dana bailout dari Leucadia, tetapi konsekuensi dari beberapa insiden selanjutnya membuat FXCM terpaksa keluar dari pasar AS, melepas ijin dari NFA/CFTC, dan delisting dari NYSE.
Per Februari 2018, perusahaan pemilik saham mayoritas FXCM sebelumnya, Global Brokerage Inc, tak lagi menguasai perusahaan dan beralih menjadi milik Leucadia. Pada bulan tersebut, FXCM mengalami rebranding lagi menjadi “FXCM: A Leucadia Company”. Namun, terlepas dari semua gejolak tersebut, broker FXCM masih tercatat sebagai broker forex dengan aset terbesar kedua di dunia di luar Jepang.
Baca Juga : Review Broker FXOpen
Aneka Jenis Akun Di Broker FXCM
Ada banyak alasan mengapa trader tetap memilih broker FXCM, meskipun perusahaannya berulang kali terbelit masalah finansial. Trader yang mendaftar ke broker FXCM dapat memilih untuk membuka akun pada platform Metatrader4 (MT4) atau Trading Station, tetapi dengan kondisi trading yang nyaris serupa, yaitu:
- Deposit awal minimal hanya USD50 saja.
- Leverage hingga 1:400.
- Spread rendah pada 39 pasangan mata uang yang paling populer, emas, perak dan instrumen CFD lainnya dengan Enhanced Execution tanpa batasan stop (limit).
- Puluhan video dan artikel edukasi trading yang dapat dipelajari sendiri secara bebas.
- Sinyal trading yang tajam dan terpercaya.
- Bunga 5% bagi deposit non-investasi sebesar maksimal USD50,000 (sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku).
Sebagian fitur tersebut diberikan pula oleh broker forex lain, tetapi sebagian lagi merupakan fasilitas unik dari FXCM.
Review dan Cara Mendaftar ke Broker FXCM
Broker FXCM termasuk salah satu yang terbesar secara global, sehingga cocok bagi trader pemula maupun profesional dengan rencana investasi berapapun. Akan tetapi, trader Indonesia kemungkinan akan menghadapi kesulitan saat melakukan deposit atau penarikan dana, karena hanya tersedia metode pembayaran via Bank Wire dan Kartu Kredit, atau melalui afiliasi (IB) FXCM di Indonesia.
Meski demikian, pendaftaran dapat dilakukan dengan mudah melalui situs FXCM. Dari jendela homepage, pilihlah opsi “Daftar Akun Real” (untuk melakukan trading live) atau “Akun Demo” (untuk berlatih menggunakan simulasi trading). Setelah itu, Anda akan diberi pilihan apakah ingin membuka akun untuk trading pada platform Trading Station atau Metatrader4. Jika Anda termasuk pemula, sebaiknya pilih Metatrader4 saja yang sudah populer dan lazim digunakan mayoritas trader dunia.
Nantinya, akan muncul formulir dimana Anda harus mengisikan nama lengkap, alamat email, jenis mata uang akun (sebaiknya pilih USD), dan jenis akun (pilih saja “Akun Individu”). Ikuti tahapan-tahapan selanjutnya hingga selesai. Agar proses berjalan lancar, ada baiknya Anda siapkan dulu dokumen verifikasi identitas diri (scan KTP/SIM/Paspor) serta bukti kependudukan (copy tagihan listrik/air/rekening tabungan bank). Setelah pengisian formulir usai, Anda akan menerima notifikasi di inbox email, termasuk juga berisi username dan password untuk mengakses Client Area.
Informasi Umum Tentang Broker FXCM
Website: https://www.apac-fxcm.com/
Kontak Broker: Live Chat pada website, telepon 001-8030-191-368 dan 007-8030-191-368, dan email [email protected]
Bahasa Layanan Konsumen: Inggris, Mandarin, Bahasa Indonesia, Melayu, Prancis, dan lain-lain
Teknik Trading: FXCM memperbolehkan semua teknik trading.