Fungsi Market Maker sebagai Inovasi Trading GIC Trade untuk menjadi Trader Sukses
Trading Platform GIC Trade MT 5 akan segera resmi diluncurkan
pada 1 April 2019. Begitu juga dengan Private Exchange GIC Trade
juga akan segera diluncurkan pada 7 April 2019.
Market Maker
Market Maker adalah pelaku pasar yang berkinerja sebagai pelengkap transaksi perdagangan. Pelaku pasar yang berperan sebagai Market Maker, akan mendapatkan keuntungan dari spread (selisih harga jual dan harga beli). Market maker akan menampung seluruh order yang dikirim dari platform transaksinya. Contoh, Market Maker menampung order open buy dari trader A sebesar 1 lot EUR/USD, maka pada akun Market Maker akan terbuka posisi berlawanan dari trader yaitu sell 1 lot EUR/USD. Ada juga trader B yang memasang order open sell sebesar 2 lot USD/JPY, maka pada akun Market Maker akan terbuka juga posisi berlawanan yaitu buy 2 lot USD/JPY. Dari transaksi trader A dan trader B, market maker akan mendapatkan keuntungan dari spread yang merupakan selisih harga beli dengan harga jual. Semakin lama anda berada di pasar, maka akan tercipta akumulasi hasil transaksi yang pasif.
Di Indonesia tidaklah mudah untuk menjadi marker maker karena persyaratan modal yang besar dan juga dari Pemerintah sudah menetapkan persyaratanpersyaratan yang harus dipenuhi terlebih dahulu, sebelum bisa beroperasional sebagai Pedagang = Market Maker. Namun melalui fitur aplikasi GIC seseorang dapat menjadi market maker dengan modal yang relatif terjangkau dan efektif. Dalam melakukan hal ini, market maker berfungsi memberikan likuiditas ke pasar. Sebagai hitungan untuk setiap transaksi forex dari segi harga, market maker harus mengambil sisi yang berlawanan dari trading Anda. Dengan kata lain, ketika anda melakukan open sell, market maker akan mencatat transaksi beli dari Anda, dan sebaliknya.
Pendaftaran Ticketing buat Medan, Jakarta, Surabaya :
https://bit.ly/ForexInsiderMedan
https://bit.ly/ForexInsiderJakarta
https://bit.ly/ForexInsiderSurabaya