Pasar Asia naik pada hari Jumat, dipimpin oleh saham Tiongkok, negara itu mengambil langkah untuk menenangkan negosiator trading AS dan perdana menteri Tiongkok berbicara tentang lebih banyak stimulus untuk ekonomi.
Legislator Tiongkok pada hari Jumat menyetujui undang-undang baru terhadap pemaksaan alih teknologi oleh perusahaan asing, yang telah menjadi keluhan utama bagi AS dan negara-negara lain. Langkah itu dimaksudkan untuk memperlancar jalan menuju kesepakatan trading, tetapi tidak jelas apakah itu akan cukup.
Presiden Donald Trump mengatakan pada hari Rabu bahwa ia tidak terburu-buru untuk membuat kesepakatan, dan mengatakan AS masih bisa meninggalkan negosiasi jika persyaratan tidak sesuai dengan keinginannya.
Baca juga: Saham Asia Melonjak Seiring Semakin Dekat dengan Kesepakatan Perdagangan
Pada hari Kamis, kepala penasihat ekonomi Larry Kudlow mengatakan pertemuan puncak antara Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping kemungkinan tidak akan terjadi sampai setelah negosiasi trading diselesaikan, menambahkan bahwa Xi “takut” untuk duduk dengan Trump karena khawatir Trump mungkin akan keluar di menit terakhir. Kudlow mengatakan Xi menginginkan upacara penandatanganan, bukan sesi negosiasi, Associated Press melaporkan.
Sementara itu, investor sedikit santai ketika ancaman kekacauan keuangan global sedikit surut ketika anggota parlemen Inggris menyetujui langkah untuk mendorong batas waktu Brexit kembali ke Juni.
Saham Tiongkok juga naik karena Perdana Menteri Li Keqiang dilaporkan pada hari Jumat mengatakan bahwa pemerintah memiliki lebih banyak langkah kebijakan moneter yang dapat digunakan untuk mendukung pertumbuhan tahun ini dan akan memotong “dagingnya sendiri” untuk membantu membiayai pemotongan pajak.
Baca juga: Pasar Asia Bergerak Lebih Tinggi karena Harapan pada Perdagangan AS-Tiongkok
Di Tiongkok daratan, Shanghai Composite ditutup naik 1% dan Shenzhen Composite dengan close yang lebih kecil naik 1,4%. Nikkei Jepang naik 0,8%, sementara Kospi Korea Selatan naik 0,9%. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,6%, indeks patokan Taiwan naik 0,9% dan Singapura datar, bersama dengan S&P/ASX200 Australia NSX 50 Selandia Baru naik 0,4%. Negara kecil itu diguncang oleh penembakan massal di sebuah masjid di Christchurch pada hari Jumat.
Di antara saham individu, Tokyo Electron naik di trading Tokyo, bersama dengan Nintendo dan Mitsubishi Motors. Sunny Optical melonjak di Hong Kong, seiring Galaxy Entertainment dan Ping An Insurance juga maju. SK Hynix naik di Korea, seperti halnya sesama pembuat chip Taiwan Semiconductor di Taiwan. Stok pertambangan seperti BHP menurun di Australia, sementara stok energi sebagian besar naik.
Sumber: marketwatch.com