Pengaruh Pemilu Terhadap Investasi Broker Forex
Forex Indonesia,-Tahun diselenggarakannya Pemilu biasa menjadi masa ketidakpastian bagi negara-negara yang menerapkan sistem pemerintahan demokrasi atau parlementer. Masalah-masalah seperti kondisi ekonomi, sistem hukum, dan lain sebagainya kerap kali mengemuka dalam masa pemilu. Hal ini terutama menonjol pada Pemilu Presiden Amerika Serikat, yang mana hasil pemungutan suara bakal berimbas ke seluruh dunia, bukan hanya dalam negeri Paman Sam saja. Sedangkan dari kacamata trading dan investasi, pelaku pasar tak menyukai ketidakpastian.
Jadi, bagaimana pengaruh pemilu terhadap investasi di broker forex? Pada dasarnya, penguatan maupun pelemahan Dolar AS sebagai bagian dari pengaruh Pemilu merupakan sesuatu yang relatif, bergantung pada penilaian pasar terhadap masing-masing kandidat. Akan tetapi, satu hal yang pasti: volatilitas trading di hari Pemilu meningkat, sehingga menghadirkan risiko lebih tinggi bagi trader maupun broker forex.
Trading Di Hari Pemilu
Mari ambil contoh Pemilu di Amerika Serikat. Tradisi menetapkan hari Pemilu pada Selasa yang mengikuti Senin pertama di bulan November. Sejak 1792, hari Pemilu Presiden merupakan hari libur nasional. Namun, mulai tahun 1984, pasar finansial tetap buka di hari Pemilu Presiden dengan alasan menyediakan jasa penting bagi publik. Di era modern kini, semua jenis trading tetap berjalan di hari Pemilu. Pasar forex tetap beroperasi sesuai jam reguler-nya, demikian pula pasar futures CME Globex, bursa NYSE, dan NASDAQ.
Baca Juga
- Broker Forex Terbaik
- Mengenal Risk/ Reward/ Ratio Trading Forex
- Mengenal Pergerakan Harga di forex
- Awal Sejarah Forex di dunia
- Solusi Jitu Mengurangi Loss Trading Forex
- Strategi Martingale dalam trading forex
Pengambilan suara dilakukan bertepatan dengan jam bursa, sedangkan hasil pemilihan resmi baru akan dihadirkan pada Selasa malam setelah jam kerja bursa berakhir di waktu setempat (walau trading forex tentunya masih berjalan). Hal mengakibatkan volatilitas cenderung tinggi merespon naik-turunnya hasil penghitungan suara sementara sepanjang jam bursa, ketimbang menanggapi pengumuman pemenang final.
Tingginya volatilitas serta ketidakpastian dapat membuat banyak broker menetapkan peraturan khusus untuk trader yang beraktivitas di hari Pemilu. Diantara peraturan khusus tersebut bisa berupa penyempitan leverage, peningkatan margin, pemberlakuan mode close-only, dan lain sebagainya.
Positifnya, proses penghitungan suara elektronik berjalan meniadakan ancaman insider trading bagi broker forex Terbaik. Tak ada pihak yang mendapatkan privilese untuk melihat hasil pemilu lebih awal. Perkembangan bisa dilihat semua orang dalam waktu bersamaan.