Apa Sih Beda Trader Vs Investor?

Istilah trader dan investor sering digunakan secara bergantian, untuk mendeskripsikan pelaku pasar forex yang mengambil keuntungan dari selisih pergerakan harga, dengan melakukan transaksi Buy atau Sell. Namun tahukah Anda? Trader vs investor ternyata adalah dua hal yang berbeda, karena masing-masing memiliki cara yang berlainan untuk mendapatkan keuntungan.

Persamaan dan Perbedaan Trader Vs Investor

Jika dilihat dari sudut pandang pelakunya, trader dan investor boleh jadi dianggap sama, karena trader juga secara harfiah menginvestasikan dana di suatu pasangan mata uang saat ia membelinya dan mengharapkan nilai aset tersebut naik. Di sisi lain, investor juga melakukan trading ketika ia membuka transaksi jual (Sell) atau beli (Buy) di pasar forex.

Namun apabila kita menelaah istilah trader dan investor dari sisi kegiatan yang dilakukan, maka keduanya bisa sangat berbeda. Aktivitas trading berfokus pada perubahan harga, sehingga lebih menyoroti frekuensi open posisi Buy atau Sell untuk mendapatkan keuntungan. Tak jarang, para trader segera menutup suatu posisi dengan transaksi yang berlawanan setelah mendapatkan keuntungan, sekalipun profit yang diperoleh tidak terlalu besar. Untuk mendapatkan keuntungan lebih, mereka lantas segera membuka posisi lagi agar bisa memanfaatkan kesempatan yang lain.

Sementara itu, kegiatan investasi berfokus pada pertumbuhan nilai suatu aset, sehingga mereka membelinya dan membiarkan nilainya semakin tumbuh seiring dengan berjalannya waktu. Ketika investor merasa harga aset yang dimilikinya sudah mencapai potensi maksimalnya, maka barulah ia menjual aset tersebut. Mereka tidak tergesa-gesa menutup transaksi ketika melihat perubahan harga harian, karena hal itu biasanya tidak memberikan pengaruh jangka panjang pada penambahan atau pengurangan nilai aset secara keseluruhan.

Tujuan trader dan investor memang sama-sama mendapatkan keuntungan dengan menjual suatu aset di harga yang lebih rendah dari harga belinya atau sebaliknya, tapi bisa disimpulkan bahwa trader lebih suka mendapatkannya melalui banyak transaksi jangka pendek, sementara investor lebih bersabar untuk menunggu pertumbuhan nilai suatu aset sebelum bisa menjualnya kembali.

Metode Analisa Yang Digunakan

Karena cenderung membuka posisi-posisi dengan interval waktu yang singkat, maka para trader biasa memanfaatkan hampir setiap perbedaan kondisi pasar untuk mengambil keuntungan. Mereka juga cepat beradaptasi dengan perubahan, dan lebih fleksibel dalam menyikapi pergantian sentimen pasar. Sikap adaptif memang menjai senjata andalan mereka, karena dari sinilah mereka bisa mendapatkan keuntungan secara cepat dan sesering mungkin.

Karena itu, tak heran jika para trader rutin menyimak perubahan sentimen pasar dengan mengetahui rilis berita pasar terbaru, atau melakukan analisa teknikal di time frame rendah.

Di sisi lain, investor yang mengintai pertumbuhan nilai aset akan mempelajari basis fundamentalnya, karena potensi jangka panjang suatu aset memang bisa dilihat dari Big Picture (gambaran umum) situasi fundamentalnya. Katakanlah seorang investor ingin berinvestasi pada Euro, maka ia akan mempelajari seluk beluk kebijakan moneter ECB (Bank Sentral Euro) dan kondisi ekonomi Zona Euro. Investor juga biasanya tidak terlalu menghiraukan sentimen dan rumor pasar yang biasanya cuma memiliki efek jangka pendek. Bagi mereka, faktor penggerak dalam jangka waktu yang lebih besar adalah lebih penting dan bisa menghasilkan keuntungan lebih besar. Jikapun melakukan analisa teknikal, mereka akan melakukannya pada time frame tinggi, seperti Weekly dan Monthly.

Manakah Yang Lebih Menguntungkan?

Baik menjadi trader maupun investor bisa sama-sama menguntungkan, asalkan Anda sudah memiliki karakter dan kecenderungan perilaku atau pola pikir yang sesuai. Sebagai contoh, apabila Anda mengharapkan bisa mendapat profit dalam waktu singkat, suka bertindak agresif, responsif terhadap berbagai perubahan yang terjadi dalam waktu singkat, maka Anda akan lebih sukses jika menjadi trader.

Namun jika Anda tipe orang yang lebih konservatif, memiliki kesabaran tingkat tinggi, dan tidak suka direpotkan dengan dinamika perubahan yang cepat, maka menjadi investor adalah jawabannya.

Baca juga : Cari Tahu Seputar Tingkatan Level Trader Forex

Trader biasanya menghasilkan keuntungan per posisi yang lebih sedikit dari investor, tapi jika telaten bisa mengumpulkan keuntungan akumulatif yang besar. Sementara itu, investor memang tidak mendapatkan keuntungan per hari atau per minggu layaknya seorang trader. Namun sekali mereka memanen profit, jumlahnya bisa begitu besar hingga melebihi jumlah keuntungan trader.

Sekarang semuanya kembali pada karakter Anda, apakah lebih cocok menjadi trader atau investor. Agar tidak salah pilih, mengenali diri sendiri adalah hal yang wajib dilakukan. Sangat fatal akibatnya apabila Anda sebenarnya memiliki karakter seorang trader tapi malah terjun sebagai investor, begitu pula sebaliknya.

Recent Post

Saham, Pasar Minyak Digerakkan oleh Harapan Pedagang

Saham, Pasar Minyak Digerakkan oleh Harapan Pedagang Saham, Pasar Minyak Digerakkan oleh...

Beredar Rumor Bahwa Brexit Tidak Membantu Sterling

Beredar Rumor Bahwa Brexit Tidak Membantu Sterling Beredar Rumor Bahwa Brexit Tidak Membantu...

Hari yang Sangat Sepi dalam Perdagangan Forex

Hari yang Sangat Sepi dalam Perdagangan Forex Kemarin pasar forex sangat sepi tetapi hari ini...

Cadangan Valas Meningkat Menjadi US $120,7 Miliar

Cadangan Valas Meningkat Menjadi US $120,7 Miliar Bank Indonesia (BI) mengumumkan pada hari...

Harga Minyak Melambung saat Ketakutan akan Perang Dagang Mencuat Kembali

Harga Minyak Melambung Kembali saat Ketakutan akan Perang Dagang Harga minyak melambung naik di...

Broker News

Metode Scalping Forex Terbaik

Jika Anda ingin mulai melakukan scalping di Forex, Anda perlu berpikir ulang tentang keseluruhan...

Apa yang Dimaksud Dengan Scalping Dalam Perdagangan Forex?

Ketika orang berbicara tentang trading Forex secara online dalam jangka pendek, mereka hampir...

Bagaimana Cara Trader Mengelola Risiko Perdagangan Mereka?

Manajemen risiko Forex adalah titik esensial tempat bergantungnya profitabilitas transaksi....

Apa Strategi Terbaik untuk Trading Jangka Pendek?

Trading short-term atau jangka pendek dapat menjadi sangat menguntungkan, namun juga berisiko...

Bagaimana Agar Dapat Menguasai Analisis Teknikal?

Salah satu cara terbaik untuk membuat prakiraan pergerakan harga di masa mendatang pada pasar Forex...

Mau tau berita terbaru Forex Indonesia? Gratis!

Info Artikel dan promosi Terbaru, akan di email ke Anda

Popular Post this month

Cara Bermain Forex Untuk Pemula Tanpa Modal

Dari waktu ke waktu, cara bermain forex untuk pemula tanpa modal makin sering disebut-sebut sebagai...

Langkah Mudah Cara Main Olymp Trade

Trading Binary Option memang saat ini sangat digemari oleh banyak orang yang ingin mendapatkan...

5 Web Forex Indonesia Gratis Tanpa Deposit

Bagi para trader newbie atau pemula, website forex yang memberikan penawaran bonus gratis tanpa...

Menelusuri Broker Yang Terdaftar Di BAPPEBTI 2017

Saat memilih broker forex, biasanya Anda akan berfokus pada berbagai kondisi trading seperti...

Pengertian Apa Itu Forex Trading

Apa Itu Forex? Forex, atau Foreign Exchange, adalah pasar tak terpusat dimana mata uang dunia...