Pasangan Mata Uang: Pasangan Mana yang Lebih Baik Untuk Diperdagangkan di Forex

Ada banyak pasangan mata uang tersedia untuk diperdagangkan di pasar forex. Setiap pasangan mata uang punya karakteristik masing-masing yang harus diperhatikan saat trading. Mana pasangan mata uang yang lebih baik untuk diperdagangkan di Forex?

Apa yang dimaksud dengan pasangan mata uang? Pasangan mata uang adalah instrumen keuangan yang dibentuk dari dua mata uang. Mata uang dasar atau base currency adalah mata uang yang disebutkan pertama dalam pasangan, dan mata uang pembanding atau quoted currency disebutkan kedua. Jadi, pasangan mata uang EUR/USD terdiri dari mata uang dasar (EUR), yang dijual atau dibeli untuk mata uang pembanding (USD).

Pasangan Mata Uang

Pasangan mata uang paling populer adalah EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY. Mereka memiliki likuiditas tinggi dan volume trading terbesar di pasar valuta asing. Di samping itu, sebagai aturan, memperdagangkan pasangan mata uang EUR/USD memiliki slippage lebih sedikit dan spread lebih rendah.

Apa yang perlu diperhatikan saat memilih pasangan mata uang?

1. Volatilitas. Pasangan dengan volatilitas rendah adalah pilihan win-win untuk memulai trading. Yang termasuk pasangan ini adalah EUR/GBP, AUD/USD, USD/CHF. Perdagangan pasangan-pasangan ini relatif tenang. Namun pasangan seperti GBP/JPY, GBP/USD, EUR/JPY punya dinamika pergerakan tajam dalam satu hari. Bagi trader pemula lebih baik menghindari pasangan-pasangan tersebut karena cukup sulit diprediksi.

Baca juga : Analisis Fundamental Dalam Forex Trading

Anda bisa menemukan volatilitas pasar saat ini dari berbagai pasangan mata uang melalui layanan populer MyfxBook.

2. Waktu aktivitas terbesar. Setiap pasangan mata uang punya waktunya masing-masing, kapan saatnya paling aktif. Oleh karenanya, disarankan untuk menggunakan pasangan mata uang yang aktif di sesi perdagangan tertentu. Contohnya, selama sesi Asia, pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan adalah AUD/USD, USD/JPY.

3. Spread. Sebelum memulai trading, trader perlu mengetahui spread dari suatu instrumen. Mata uang mayor (EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY) punya spread terkecil, karena pasangan mata uang inilah yang paling likuid.

4. Likuiditas. Makin populer sebuah mata uang, semakin likuid instrumen tersebut, maka order dapat cepat dieksekusi di harga pasar saat ini. Ukuran spread juga tergantung pada likuiditas. Pasangan yang likuid dicirikan oleh spread lebih kecil dan eksekusi order yang cepat.

Baca juga : Manajemen risiko dalam trading forex trading: tips & trik

5. Prediktabilitas. Perilaku sebagian pasangan mata uang dalam waktu dekat lebih mudah diprediksi dengan analisis teknikal dan fundamental. Lebih menguntungkan untuk memperdagangkan pasangan mata uang yang pergerakannya dianalisis sebagai yang terbaik.

Untuk trading yang lebih efisien dan lebih menguntungkan, broker menyediakan analitik. Bagian Analitik JustForex berisi tinjauan pasar, analisis teknikal, berita pasar, kalender ekonomi, dan prakiraan harian, di mana analisis mata uang mayor diterbitkan.

admin :
Disqus Comments Loading...