USD/JPY Tembusi 130.00, Akankah Ada Trend Bullish Baru?

Analisa Forex

Keperkasaan Dolar AS menjelang NFP Oktober 2016 memang terlihat cukup menonjol. Diantara semua pair forex mayor yang menampakkannya, USD/JPY tampak paling “vokal” mencerminkan penguatan Greenback. Tak tanggung-tanggung, pergerakan pair tersebut bahkan sudah menembus key level 130.00. Atas pencapaian ini, para pakar di berbagai analisa forex pun mencermati peluang berikutnya dari usD/JPY: Akankah ini menjadi awal terbentuknya trend bullish baru?

Analisa Forex Fundamental Untuk USD/JPY
Dari sisi Amerika serikat, analisa forex pekan ini tak diragukan lagi banyak berpusat pada ekspektasi dan rilis NFP, berikut kemungkinan seperti apa yang akan dibawakannya untuk suku bunga Desember mendatang. Namun basis fundamental untuk analisa forex Dolar AS juga bisa diambil dari data yang telah rilis, tepatnya laporan GDP dan PMI manufaktur.

GDP AS di kuartal kedua menampilkan hasil yang menggembirakan karena berhasil sampai di level 1.4% dan mengalahkan ekspektasi kenaikan di 1.3%. Sementara itu, data ISM untuk PMI manufaktur di bulan September juga menampilkan angka positif, dengan bertambah dari 49.4 ke 51.5, dan mengungguli proyeksi peningkatan ke 50.4.

Data-data AS di atas mengindikasikan perbaikan yang kemungkinan bisa mengarah pada kenaikan suku bunga The Fed di akhir tahun. Apalagi, analis Boris Schlossberg juga menekankan bahwa dalam konferensi pers-nya bulan lalu, Yellen telah memperjelas kemungkinan normalisasi kebijakan di bulan Desember jika pertumbuhan di sektor ketenagakerjaan terus berlanjut. Jadi sekali lagi, terbitan NFP dan laporan ketenagakerjaan lain akan sangat dinantikan dalam analisa forex untuk pair-pair USD guna melihat proyeksi kepastian suku bunga AS.

Analisa Forex Teknikal Untuk USD/JPY
Berdasarkan pantauan analisa forex teknikal Invest Diva yang mengaplikasikan indikator Ichimoku dan identifikasi pola chart, USD/JPY memang tengah berada dalam posisi krusial untuk membuat breakout atau justru terpantul kembali ke bawah dan menuju key support.

analisa forex usdjpy

Grafik D1 di atas memperlihatkan pergerakan USD/JPY yang sudah memasuki awan Ichimoku atas. Kondisi ini merupakan yang pertama kalinya terjadi dalam 4 bulan terakhir, dan hanya dimungkinkan oleh dukungan sentimen bullish yang kuat untuk Dolar AS. Walaupun awan Ichimoku tersebut tampak sangat tipis, namun penembusan harga dari area tersebut bisa menandai breakout reversal pertama sejak lebih dari 10 bulan terakhir.

Satu lagi yang membuat pergerakan harga berikutnya sangat penting diamati adalah posisinya dalam pola triangle. Tampak bahwa USD/JPY kini sudah menyentuh bagian atas (garis menurun) dari pola triangle tersebut, yang memungkinkan adanya potensi breakout atau bounce harga. Menariknya, bagian bawah (garis datar) pola triangle di atas merupakan level 100, key support yang sangat kuat dan merupakan batas bawah USD/JPY selama beberapa tahun terakhir, sekaligus posisi di mana level pivot dan fibonacci retracement 50% berada. Jadi kesimpulannya, harga bisa saja mendapat tarikan ke bawah untuk kembali lagi ke level support yang sangat penting itu.

Rekomendasi dari analisa forex Invest Diva menyarankan untuk mengambil langkah wait and seeĀ guna menunggu konfirmasi. Perkiraan lengkapnya, USD/JPY dapat lanjut bergerak bullish dengan resistance di 103.50 dan 105.25, sementara jika pair tersebut gagal menembus awan Ichimoku dan data ketenagakerjaan AS tampil mengecewakan, maka harga bisa merosot dan kembali menuju key support di level 100. Apabila nantinya harga sanggup terus turun melewati batas 100, maka hal itu bisa membuka jalan bagi tercapainya low-low baru di tahun 2016.