Analisa Forex GBP/USD: Risiko NFP Di Depan Mata, Sterling Abaikan PMI

Analisa Forex

Setelah diguncang pernyataan Menteri urusan Brexit, David Davis, di hari seleumnya (1/12), GBP/USD kini tak banyak bergejolak. Pair tersebut sedikit merangkak ke level 1.2620, walaupun laporan PMI konstruksi berhasil mengungguli forecast analis. Kurangnya respon ini kemungkinan besar berkaitan dengan event rilis NFP yang terjadi tak lama setelah pasar AS mulai beraktivitas. Lantas seperti apakah proyeksi fundamental dan teknikal GBP/USD? Dihimpun dari kutipan Investing mengenai ulasan analis di MarketPulse, inilah analisa forex GBP/USD dari Kenny Fisher.

analisa forex gbpusd abaikan pmi-min

Analisa Forex Fundamental GBP/USD
Pekan ini, Inggris diwarnai dengan laporan-laporan PMI yang terangkum solid. Sektor konstruksi berekspansi meski hanya sen=dikit, begitu pula PMI di bidang manufaktur. Secara keseluruhan, angka-angka yang terkumpul di kuartal ke-4 tahun ini cukup memuaskan, terutama bila mencermati keberhasilan perekonomian Inggris dalam membantah pesimisme pasar akan dampak negatif Brexit terhadap laju pertumbuhannya.

Walaupun begitu, Inggris tak bisa mengesampingkan begitu saja risiko Brexit, yang dalam waktu dekat ini diperkirakan datang dari negosiasi negeri Ratu Elizabeth tersebut dengan pihak Uni Eropa. Berbagai pernyataan pejabat pemerintah yang berkepentingan pun disorot untuk memperoleh gambaran langkah yang akan diambil Inggris dalam negosiasinya nanti. Yang terbaru, David Davis berhasil meredam kekhawatiran pasar, dengan meyakinkan jika pemerintah bersedia mempertimbangkan untuk membayar akses ke single market Uni Eropa.

Di lain pihak, analisa forex dari sisi USD tengah menantikan data penting NFP yang diproyeksi meningkat pesat dari perolehan sebelumnya. Sebagai catatan, berbagai laporan dari sektor tenaga kerja AS baru-baru ini selalu tercatat positif, hingga tak heran jika Amerika kini semakin mendekat ke level full employment. Kuatnya data ketenagakerjaan sejauh ini telah menopang ekspektasi pasar terhadap potensi kenaikan suku bunga, yang penentuannya akan berlangsung minggu depan. Keyakinan market rupanya sudah berada di titik hampir pasti, terlihat dari indikator tingkat probabilitas Fed Fund Futures yang sudah mencapai lebih dari 90%.

Meski demikian, trader masih akan mewaspadai kemungkinan apapun yang dapat meredupkan peluang kenaikan suku bunga. Nah, hasil NFP adalah salah satu berita penting dalam analisa forex USD, karena seringkali menjadi penentu kebijakan The Fed. Jika angka yang keluar nanti mengejutkan ekspektasi, maka bukan hanya pergerakan DOlar AS, tapi seluruh pasar mata uang juga akan ikut merasakan dampak besarnya.

Analisa Forex Teknikal GBP/USD
Setelah sempat mencuat sedikit di sesi Asia, pergerakan GBP/USD justru berubah terbatas pada sesi Eropa Jum’at (2/12) ini. Dengan support kunci berada di 1.2471, analisa forex dari Kenny Fisher dari MarketPulse memperkirakan resistance berada di 1.2620. Level tersebut sudah lama berada dalam tekanan, sehingga peluang break di sesi AS sangatlah mungkin.

Jika resistance 1.2620 benar-benar berhasil ditembus, maka kemungkinan batas atas berikutnya akan terbentuk di area 1.2778 dan 1.2849. Sementara jika skenario analisa forex sebaliknya yang terjadi, dimana harga berbalik turun dan menembus support 1.2471, maka batas bawah selanjutnya bisa ditentukan di 1.2351 dan 1.2272.