Dolar Berusaha Bangkit Saat Pertemuan Fed Berlangsung
Dolar berada di belakang terhadap saingannya Selasa, mengabaikan data ekonomi AS yang lebih kuat dan prospek pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut karena pertemuan Fed selama dua hari telah berlangsung.
Indeks dolar AS, yang diukur greenback dalam perdagangan terhadap enam mata uang utama, turun 0,12% menjadi 93,74.
Peningkatan kepercayaan konsumen ke level tertinggi hampir 18 tahun tidak banyak mengangkat greenback, meskipun analis menggembar-gemborkan pertumbuhan ekonomi AS yang lebih kuat, dipimpin oleh konsumen yang lebih kuat.
Indeks kepercayaan konsumen Conference Board naik menjadi 138,4 pada September dari 134,7 bulan lalu, mengalahkan perkiraan ekonom untuk pembacaan 132,2.
“Secara keseluruhan, pertumbuhan belanja konsumen tampaknya solid dan akan menjadi penyumbang utama pertumbuhan pada kuartal ketiga, meskipun sedikit melambat dari laju kuartal kedua,” kata CIBC.
Dolar lesu dikarenakan Federal Reserve memulai pertemuan dua hari, yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada Rabu di 25-bas-point kenaikan suku bunga ke kisaran 2,00% menjadi 2,25%.
Baca juga : Dolar Naik Setelah Fed Menaikkan Suku Bunga
Serta keputusan tingkat bunga, Federal Reserve juga akan menyajikan ringkasan proyeksi ekonomi, menguraikan harapan pembuat kebijakan pada pertumbuhan ekonomi, inflasi dan pengangguran.
Titik plot, proyeksi harapan pembuat kebijakan di masa depan, diharapkan menunjukkan peningkatan median menjadi 3,6% untuk 2020, RBC mengatakan dalam catatan baru-baru ini kepada klien. Ini akan memungkinkan Fed untuk menunjukkan bahwa suku bunga akan tetap ditahan di 2021 pada tingkat itu, bank menambahkan.
Euro dan sterling, sementara itu meraupa keuntungan terhadap greenback karena investor terus bertaruh Inggris dan Uni Eropa akan mencapai kesepakatan tentang kesepakatan Brexit.
GBP/USD naik 0,35% menjadi $ 1,3165, EUR/USD naik 0,12% menjadi $ 1,1763.
Baca juga: Analisa Forex EUR/USD dan GBP/USD
Namun euro memangkas beberapa kenaikan, menyusul komentar dovish dari pembuat kebijakan Bank Sentral Eropa Peter Praet, yang meremehkan komentar optimis Presiden Mario Draghi terhadap inflasi dari sehari sebelumnya.
Di tempat lain, USD/CAD turun 0,05% menjadi C $ 1,2949, mengupas kenaikan intraday, yang mengikuti komentar suram pada kesepakatan perdagangan AS-Kanada dari Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer.
Lighthizer mengatakan masih ada cukup banyak jarak pada negosiasi Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara antara AS dan Kanada, menyalahkan yang terakhir karena tidak membuat konsesi pada isu-isu kunci.
Sumber : investing.com