Review Interactive Brokers
Interactive Brokers adalah salah satu broker forex terbesar di Amerika Serikat yang berkantor pusat di Greenwich, Connecticut. Broker multi-aset yang didirikan lebih dari 40 tahun lalu ini sekarang menjalankan platform trading yang memiliki rata-rata perdagangan harian terbesar di negeri Paman Sam. Layanan trading Interactive Brokers mencakup beragam aset mulai dari forex, saham, komoditas futures, options, obligasi, ETF (Exchange-traded Fund), CFD (Contract for Difference), mata uang kripto, dan masih banyak lagi.
Sejarah Interactive Brokers dan Legalitasnya
Perusahaan ini awalnya didirikan pada tahun 1977 di New York City dengan nama TP&Co oleh Thomas Petterfy. Pada tahun 1982, perusahaan mengalami rebranding menjadi Timber Hill Inc dan menjadi pelopor pertama yang menggunakan komputer portabel untuk trading. Pada tahun 1987, Petterfy menciptakan sistem trading algoritmik pertama di dunia yang dapat membuat dan mengirim order ke pasar secara otomatis.
Grup Interactive Brokers baru dirintis antara tahun 1993-1994 untuk memisahkan antara anak usaha Interactive Brokers LLC yang mengendalikan bisnis broker dan Timber Hill yang bergerak dalam bidang Market Maker. Pada tahun 2014, Interactive Brokers menjadi broker online pertama yang menawarkan akses langsung bagi trader ritel untuk berdagang di IEX, sebuah forum khusus untuk perdagangan sekuritas secara elektronik.
Legalitas bisnis Interactive Brokers terjamin di berbagai negara. Di Amerika Serikat, Interactive Brokers dinaungi oleh badan regulasi resmi CFTC dan termasuk anggota NFA. Interactive Brokers juga sudah go public, diperdagangkan di Nasdaq dengan kode saham IBKR. Di luar Amerika Serikat, Interactive Brokers telah mengantongi lisensi dari ASIC Australia, FCA Inggris, Kanada, Jepang, Hong Kong, dan lain-lain.
Cara Membuat Akun Di Interactive Brokers
Prosedur pendaftaran ke Interactive Brokers cukup rumit dan prosesnya lebih lama dibanding mayoritas broker forex maupun broker saham lain. Pada tahap awal, Anda harus mengikuti lima (5) tahap registrasi yang membutuhkan waktu sekitar satu jam. Apa saja yang harus dilakukan dalam registrasi? Anda harus mengisi formulir dengan identitas diri serta menjawab kuesioner panjang tentang pengalaman trading sebelumnya.
Pada tahap berikutnya, Anda harus melakukan verifikasi identitas dan tempat tinggal. Caranya dengan mengunggah dua dokumen penting, yaitu:
- Verifikasi identitas diri: salinan paspor, KTP, atau SIM.
- Verifikasi tempat tinggal: salinan halaman depan buku bank, tagihan listrik/air/utilitas lain, atau tagihan kartu kredit.
Tahap verifikasi ini sangat penting, disebut juga sebagai proses KYC (Know Your Customer). Anda harus memastikan salinan dokumentasi benar-benar jelas dan memiliki nama dan alamat yang sama semua. Namun walau semua dokumentasi sudah tepat, akun Interactive Brokers Anda tidak akan langsung aktif setelah mengunggah-nya. Anda perlu menunggu antara 2-3 hari kerja hingga verifikasi akun dikonfirmasi oleh broker dan akun dapat diaktifkan.
Setelah Anda menerima konfirmasi email yang menyatakan bahwa akun sudah aktif, barulah Anda dapat mengkonfigurasi akun lebih lanjut pada area akun pribadi. Konfigurasi akun mencakup aset apa yang akan diperdagangkan, berapa margin (leverage) yang akan digunakan, deposit-withdrawal, dan masih banyak lagi. Deposit awal minimum di Interactive Brokers adalah nol (0). Namun, jika Anda ingin trading dengan leverage, maka harus melakukan deposit minimum 2000 USD.
Tak seperti broker lain pada umumnya, Interactive Brokers tidak menyediakan banyak variasi akun trading. Bagi trader yang berdomisili di luar AS, hanya ada dua pilihan akun, yakni akun individual dan akun institusional (khusus untuk perusahaan atau korporat).
Review Kelebihan dan Kekurangan Interactive Brokers
Interactive Brokers merupakan pelopor platform trading online dan termasuk salah satu broker terbaik di dunia. Broker ini juga termasuk paling unggul dalam jumlah ragam aset yang dapat diperdagangkan. Namun, kelebihan-kelebihan tersebut disertai pula dengan sejumlah kekurangan. Kekurangan paling mencolok terletak pada prosedur pendaftaran yang berbelit-belit, sebagaimana dipaparkan di atas.
Selain itu, berikut beberapa karakteristik khas Interactive Brokers yang perlu diketahui trader sebelum mendaftar:
- Proses deposit dan penarikan dana hanya dapat dilakukan lewat transfer bank yang membutuhkan waktu lama dan biaya mahal. Interactive Brokers tidak menyediakan fasilitas pembayaran via kartu debit/kredit maupun e-payment. Hal ini memang menjamin keamanan dana trader, tetapi cukup mempersulit bagi trader yang berdomisili di luar AS.
- Interactive Brokers memiliki platform trading mobile, web, dan desktop buatan sendiri (bukan Metatrader). Dengan demikian, trader yang biasa menggunakan Metatrader akan perlu berlatih dan beradaptasi dengan platform baru lagi. Anda juga tidak bisa memasang robot trading forex dalam platform Interactive Brokers.
- Interactive Brokers menyediakan konten edukasi lengkap mulai dari video, tutorial online, webinar, akun demo, dan universitas trader. Namun, semuanya hanya tersaji dalam bahasa Inggris.
- Layanan dukungan pelanggan multibahasa tersedia dalam bahasa Inggris, Rusia, Mandarin, India, dan Jepang. Akan tetapi, tidak tersedia layanan dalam bahasa Indonesia.
- Interactive Brokers menerapkan komisi trading rendah dan spread bersaing. Namun, ada “inactivity fee”, yaitu sejumlah potongan biaya yang dikenakan pada akun yang tidak aktif trading selama periode tertentu.
Nah, setelah menyimak review Interactive Brokers ini, apakah Anda tertarik untuk bergabung dan trader bersama mereka? Menurut hemat penulis, Interactive Brokers cocok untuk trader berpengalaman yang ingin deposit dalam jumlah besar (lebih dari 5000 Dolar AS), tetapi terlalu kompleks untuk trader pemula atau trader yang bermodal minim. Apabila Anda baru akan belajar trading forex, maka ada banyak pilihan broker lain yang kemungkinan lebih ideal.
Baca juga: 5 Broker Forex Terbaik di Indonesia untuk Trader Pemula