Output Minyak AS Mencapai Rekor Tertinggi
Output Minyak AS Mencapai Rekor Tertinggi. Amerika Serikat mengasumsikan dirinya berada di posisi produsen minyak mentah terbesar di dunia ketika produksinya mencapai 11,6 juta barel per hari, yang terjadi di minggu lalu, menurut laporan yang dirilis oleh Energy Information Administration (EIA) kemarin. Laporan itu menunjukkan bahwa AS telah meningkatkan produksi minyak mentahnya sebesar 22,2 persen untuk tahun ini saja, meningkatkan produksi sebesar 2 juta barel per hari dari periode yang sama di tahun lalu, dan telah melipat-tigakan produksi dalam dekade terakhir. Pemerintah AS telah menetapkan target untuk menghasilkan rata-rata 12,1 juta barel per hari di tahun mendatang. Rusia saat ini memproduksi sekitar 11,4 juta barel per hari dan Arab Saudi saat ini memproduksi 10,7 juta barel per hari.
Baca Juga : OPEC Meningkatkan Prospek Pasokan Minyak AS
Anggota OPEC diharapkan bertemu akhir pekan ini dan dengan harapan bahwa mereka akan fokus dengan reaksi terhadap peningkatan produksi Amerika. Analis telah mencatat bahwa ada kemungkinan nyata bahwa OPEC akan menerapkan pengurangan produksi seperti yang telah dilakukan di masa lalu, untuk mencegah harga turun lebih jauh. Harga minyak baru-baru ini mengalami penurunan karena kekhawatiran tentang pasokan global yang melimpah dan peningkatan produksi di AS. Selain peningkatan produksi di AS, Rusia, Arab Saudi, Irak, dan Brasil, semua produksi meningkat dalam beberapa tahun terakhir, yang juga berkontribusi terhadap kelebihan pasokan.
Baca juga : Analisa Minyak Mentah WTI dan Gas Alam
Pada hari Kamis, harga minyak sedikit lebih tinggi, dengan AS. WTI berjangka naik 11 sen per barel menjadi $ 61,78 per barel pada pukul 2:37 siang waktu HK/SIN. Minyak mentah Brent berjangka naik 0,07 persen menjadi $ 72,12 per barel.
Sumber : dailyforex.com
