Berinvestasi Tepat Setelah IPO Cisco

Cisco Systems, Inc.
Cisco Systems, Inc.

Cisco Systems, Inc. telah mulai memproduksi router sebelum banyak orang mengetahui apa itu internet dan bagaimana cara menggunakannya. Pada 16 Februari 1990, perusahaan ini mengadakan penawaran umum perdananya (IPO). Cisco IPO dianggap sebagai salah satu perodusen yang terbesar sepanjang masa karena pertumbuhan eksplosifnya di tahun-tahun berikutnya. Perusahaan ini adalah perusahaan teratas dalam daftar Forbes tentang IPO yang berkinerja terbaik selama tahun 1990-an.

Menurut Formulir 8-K yang diajukan pada 6 Agustus 2018, Arista Networks Inc akan membayar $ 400 juta kepada Cisco untuk menyelesaikan perseteruan antara dua produsen tersebut.

Jika Anda telah menginvestasikan $ 1.000 selama IPO Cisco, Anda akan menerima 55,55 saham. Disesuaikan dengan pembagian saham, hari ini Anda akan memegang 15.998,4 saham, dan investasi Anda akan bernilai $ 692,730.72 pada penutupan pasar pada 6 Agustus 2018.

Sejarah Perusahaan

Cisco didirikan pada tahun 1984 oleh Len Bosack dan Sandy Lerner. Pasangan tersebut menikah, dan keduanya memimpin departemen yang berbeda di Universitas Stanford. Bosack dan Lerner tertarik untuk menghubungkan komputer di sekitar universitas untuk berbagi informasi. Bosack terpaksa mengundurkan diri pada tahun 1986 atas tuduhan melanggar hak cipta intelektual Stanford. Kemudian Cisco terpaksa melanjutkan perancangan router multi-protokolnya secara mandiri. Pada tahun 1987, perusahaan ini memperoleh lisensi asli untuk router yang diduplikasi di Stanford dan dua papan komputer yang digunakan pada saat itu.

Baca juga : 5 Saham Industri Teknologi “Murah” dalam Sektor “Mahal”

Pada tahun 1987, Cisco menerima dana senilai $ 2 juta dari Sequoia Capital. John Morgridge bergabung dengan perusahaan sebagai presiden dan chief executive officer (CEO) dan memimpin Cisco hingga John Chambers mengambil alih pada tahun 1995. Lebih dari 40% dari pendapatan Cisco pada saat itu berasal dari pasar internasional. Cisco mulai membuat akuisisi strategis perusahaan jaringan, seperti TransMedia Communications, Telesend, Netspeed, dan Stratacom. Cisco dengan cepat memimpin dunia dalam lalu lintas jaringan internet.

“The Dot-com Bubble”

Pada hari perdagangan pertamanya pada tahun 1990, saham Cisco naik sebesar 24%. Keuntungan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini tidak berakhir selama 10 tahun. Dot-com bubble, juga dikenal sebagai Internet bubble, merupakan periode dengan spekulasi besar dalam Internet maupun perusahaan yang berkaitan dengan Internet dari tahun 1997 hingga 2000. Jika Anda telah menjual saham Cisco Anda selama puncak dot-com bubble, Investasi awal IPO Anda sebesar $ 1.000 akan bernilai $ 1.264 juta mewakili CAGR di atas 104%.

Ketika dot-com bubble mulai meledak, Cisco kehilangan 80% nilainya dari Maret 2000 hingga Maret 2001. Hingga Februari 2018, perusahaan ini masih melakukan perdagangan dengan penghasilan hampir 50% di bawah level tertingginya.

Reinvestasi Dividen

Perusahaan mulai membayar dividen pada tahun 2011 setelah munculnya tekanan dari pemegang saham. Reinvestasi dividen tidak akan memiliki dampak yang signifikan pada CAGR Anda, karena mereka hanya dibayar untuk jangka waktu singkat dan melewatkan tahun-tahun pertumbuhan yang sangat tinggi. Sebagai perbandingan, Coca-Cola telah membayar dividen kuartalan sejak tahun 1920, yang telah membantu tingkat pertumbuhan tahunannya dengan nilai lebih dari 4,2%.

Masa Yang Akan Datang

Cisco terus menjadi pemimpin dunia dalam jaringan dan layanan yang terkait dengan komunikasi dan teknologi informasi. Sejak resesi tahun 2008, saham perusahaan telah berlipat ganda, memulai program dividen kuartalan, dan telah melakukan pembelian kembali saham secara besar-besaran. CEO John Chambers mengundurkan diri pada Juli 2015 setelah menduduki jabatan tersebut selama 20 tahun terakhir. Dia sekarang menjadi chairman emeritus, dan Chuck Robbins, yang telah bersama Cisco selama 20 tahun terakhir, menjabat sebagai CEO dan Chairman.

Baca juga : 8 Perusahaan Teknologi Profit Terbesar Menurut Goldman Sachs

Perusahaan ini telah melalui restrukturisasi selama bertahun-tahun yang dimulai pada tahun 2011. CEO baru telah menyatakan bahwa Cisco akan mulai menjauh dari bisnis penjualan switch dan router individu yang membuat perusahaan sangat sukses. Sebaliknya, masa depan Cisco akan bergantung pada perangkat lunak, suku cadang, dan layanan terintegrasi. Secara umum, industri ini telah bergerak ke arah komputasi cloud. Inovasi ini telah mendorong Cisco melalui salah satu IPO terbesar dalam sejarah. Dengan kapitalisasi pasar lebih dari $ 203 miliar per Agustus 2018, Cisco memiliki sarana keuangan untuk menjadi pemimpin dalam gelombang inovasi berikutnya melalui produk dan layanan berbasis cloud.

Pada 18 April 2018, Cisco mengumumkan bahwa mereka menambahkan alat-alat AI dalam kolaborasi online dan produk pertemuan untuk meningkatkan efisiensi.

Sumber: investopedia.com

Recent Post

3 Alasan Untuk Membeli Produk dari Qualcomm

Qualcomm Inc. Sementara kesepakatan Qualcomm Inc. untuk membeli NXP Semiconductors N.V. telah...

Rekap Sesi AS: Loonie Tumbang pada Sengketa Saudi

Arab Saudi menjadi pusat perhatian Kali ini Kanada dan Arab Saudi menjadi pusat perhatian...

JPMorgan: Trump Bisa Menjual Dolar sebagai Senjata dalam Perang Dagang

Trump Bisa Menjual Dolar Dengan AS melancarkan perang dagang di beberapa bidang, para ekonom...

Dolar Stabil Kembali, Yen Berusaha Menguat

Dolar Stabil Kembali Dolar stabil terhadap para pesaingnya pada hari Rabu, tertekan oleh...

Pemutaran Pendek AUD/NZD dan GBP/USD

Baik AUD/NZD dan GBP/USD membuat pergerakan dalam minggu terakhir atau lebih, memaksa kita untuk...

Broker News

Analisis Fundamental Dalam Forex Trading

Analisis Fundamental Dalam dunia perdagangan Forex, analisis fundamental bertujuan menganalisis...

Manajemen risiko dalam trading forex trading: tips & trik

Cukup jelas bahwa operasi trading mana pun di pasar finansial bagaimanapun juga akan berhubungan...

Profil Broker Forex PT Askap Futures

Askap Futures adalah salah satu broker forex terbesar dan tertua di Indonesia yang telah berdiri...

PT. Agrodana Futures

PT Agrodana Futures adalah salah satu pialang berjangka lokal Indonesia yang juga berperan sebagai...

PT. Topgrowth Futures

PT Topgrowth Futures adalah perusahaan pialang (broker) yang memfasilitasi perdagangan online untuk...

Popular Post this month

Cara Bermain Forex Untuk Pemula Tanpa Modal

Dari waktu ke waktu, cara bermain forex untuk pemula tanpa modal makin sering disebut-sebut sebagai...

5 Web Forex Indonesia Gratis Tanpa Deposit

Bagi para trader newbie atau pemula, website forex yang memberikan penawaran bonus gratis tanpa...

Langkah Mudah Cara Main Olymp Trade

Trading Binary Option memang saat ini sangat digemari oleh banyak orang yang ingin mendapatkan...

Menelusuri Broker Yang Terdaftar Di BAPPEBTI 2017

Saat memilih broker forex, biasanya Anda akan berfokus pada berbagai kondisi trading seperti...

Daftar Broker Forex Resmi Di Indonesia

Trading forex adalah salah satu cara investasi jangka pendek yang bisa dilakukan dengan mudah oleh...