Harga Emas Jatuh Setelah Pernyataan Fed
Harga Emas Jatuh Setelah Pernyataan Fed. Di akhir sesi hari rabu harga emas turun menjadi $ 6,85 per ons, membalikan kenaikan sebelumnya, karena dolar pulih menyusul konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell. Federal Reserve menaikkan suku bunganya untuk keempat kalinya di tahun ini dan mengatakan mengharapkan untuk dapat menaikan suku bunga lagi di tahun depan. Sementara bank sentral menurunkan prediksi laju kenaikan suku bunga, Powell mengatakan bahwa “kebijakan saat ini tidak perlu dibatasi.” Komentar itu ditafsirkan oleh beberapa pengamat sebagai tanda bahwa Fed tidak segera mencari waktu untuk istirahat sejenak.
Baca juga : Trader Dolar Menunggu Fed Menaikkan Suku Bunga
XAU/USD mencapai di area 1257/6 setelah harga naik di atas level 1252. Namun, secara teknis tekanan penjualan meningkat setelah XAU/USD gagal mempertahankan dorongan di atas 1257. Pada akhirnya, pasar menembus di bawah 1245,50 dan menguji support di area 1241.80-1240. XAU/USD saat ini diperdagangkan dalam batas-batas Ichimoku clouds per jam, dan sepertinya clouds 4 jam akan terus bertindak sebagai supports.
Baca juga : Pembicaraan FED: Sorotan dan Poin Utama
Bulls harus mendorong harga di atas 1246/5 untuk pergi menuju 1250/49, pertemuan Tenkan-sen 4 jam (rata-rata bergerak sembilan periode, garis merah) dan bagian atas clouds per jam. Jika resistensi ini pecah, bull akan memiliki kesempatan lain untuk mendapatkan tantangan sebesar 1252. Penutupan harian di atas 1252 menunjukkan bahwa kita akan kembali ke 1257/6. Disisi lain, Bears perlu menyeret harga di bawah zona 1241.80-1240 yang disebutkan sebelumnya untuk menguji 1237/6, di mana bagian bawah clouds 4 jam berada. Terobosan di bawah 1236 membuka risiko jatuh ke 1233. Jika support ini tembus di setiap harinya, maka pasar akan menargetkan 1230/29.
Catatan :
Ichimoku clouds : Ichimoku dirancang untuk otomatis memberikan level support & resistance, kemana arah tren bergerak dan juga entry & exit point. Inti dari Ichimoku ini adalah sebuah cloud (awan) yang dalam bahasa Jepang disebut Kumo yang dapat memberikan informasi mengenai level support atau resistensi sebuah harga. Dengan indikator ini anda juga bisa melihat prediksi harga beberapa saat ke depan melalui cloud.
Bears dan Bulls : adalah sebuah kondisi pasar Jika pergerakan harga pasar cenderung turun maka disebut bearish dan ketika harga pasar sedang naik disebut dengan bullish.