Emas Meningkat Sementara Dolar melemah
Emas Meningkat Sementara Dolar melemah. Harga emas naik sebesar $ 3,42 per ons di akhir sesi pada hari selasa. karena dolar jatuh yang disebabkan adanya ekspektasi bahwa bank sentral AS akan melonggarkan kenaikan suku bunganya di tahun depan. Bank Sentral AS akan mempublikasikan proyeksi ekonomi terbaru, dan pemimpin rapat Jerome Powell dijadwalkan untuk memberikan konferensi pers pasca-pertemuan. Sementara para ekonom memperkirakan perkiraan Fed median turun ke dua tingkat kenaikan untuk tahun depan, pasar menetapkan hanya satu kenaikan suku bunga lagi untuk tahun depan.
Baca juga : Dolar AS Mundur Saat Pekan Forex Berlangsung
Dari perspektif grafik berikut, Bulls memiliki keunggulan teknis jangka pendek, dengan perdagangan pasar setiap harinya dan Ichimoku clouds 4 jam. The Tenkan-sen (sembilan-moving average, garis merah) dan Kijun-sen (dua puluh enam periode moving average, garis hijau) secara positif sejajar, dan dalam rentang Chikou (harga penutupan merencanakan 26 periode di belakang, garis coklat) di atas harga.
Baca juga : Indeks Dolar Mendekati Level Tertinggi 18-Bulan
XAU/USD saat ini sedang dalam proses menguji resistensi sebesar 1252/0. Jika pasar berhasil melewatinya, harga akan menuju lebih tinggi lagi menjadi 1257/6. Setelah di atas sana, pasar bertujuan berada di angka 1261/0. Untuk sesi negatifnya adalah bulls harus menangkap kamp strategis ini untuk menghadapi tantangan sebesar 1266-1265.50. dukungan awal berada di 1248-1247.50. Jika harga menyelam di bawah Ichimoku clouds di grafik M30, kita dapat kembali ke 1245.50-1244, bagian atas clouds 4 jam. Bears harus menarik harga kembali di bawah 1244 untuk mengunjungi bagian bawah clouds per jam berdiri di area 1241.80-1240. Penembusan di bawah 1240 dapat memicu penurunan menjadi 1236/3.
Catatan
Ichimoku clouds : Ichimoku dirancang untuk otomatis memberikan level support & resistensi, kemana arah tren bergerak dan juga entry & exit point. Inti dari Ichimoku ini adalah sebuah cloud (awan) yang dalam bahasa Jepang disebut Kumo yang dapat memberikan informasi mengenai level support atau resistensi sebuah harga. Dengan indikator ini anda juga bisa melihat prediksi harga beberapa saat ke depan melalui cloud.
Bears dan Bulls : adalah sebuah kondisi pasar Jika pergerakan harga pasar cenderung turun maka disebut bearish dan ketika harga pasar sedang naik disebut dengan bullish.